Workshop Publikasi di Jurnal Internasional

Dengan para narasumber yang memiliki pengalaman yang sangat ekstensif dalam dunia penerbitan kesarjanaan internasional. Workshop ini dimaksudkan untuk membantu anda mendapatkan tawaran untuk mempublikasikan karya akademik anda. Untuk tercapainya hasil optimal, anda sangat diharapkan untuk membawa manuskrip masing-masing untuk kemudian dikaji dengan maksud untuk diberi berbagai masukan konstruktif. Dengan kata lain, workshop ini didesain sedemikian rupa untuk memberikan support intensif yang optimal bagi para pesertanya dalam mempersiapkan naskahnya dengan tujuan akhir diperolehnya tawaran publikasi di jurnal internasional. Materi yang akan tercakup dalam workshop, meliputi: teknis dan metode penulisan artikel internasional, memilih jurnal internasional yang tepat, dan bagaimana berkomunikasi secara efektif dengan editor dan reviewer jurnal. Untuk karya peserta yang dianggap berpotensi untuk berkontribusi secara signifikan bagi studi hukum secara umum akan mendapatkan bimbingan lebih lanjut untuk kemudian diterbitkan di the Indonesian Journal of International & Comparative Law.

Narasumber

Chris Cason adalah editor bahasa untuk kontribusi artikel dari para penulis dari negara-negara non Bahasa Inggris di the Indonesian Journal of International & Comparative Law. Sebelumnya, Cason adalah staf pengajar di Seattle Pacific University School of Law. Cason mendapatkan gelar Juris Doctor-nya dari Seattle Law School, Washington, Amerika Serikat.

Pranoto Iskandar adalah Founding Editor the Indonesian Journal of International & Comparative Law. Selain itu, Iskandar adalah anggota Editorial Board The International Journal on Migration & Border Study dan anggota Editor Penasihat Ahli untuk Borders and Migration Studies Online. Beberapa tulisan akademisnya telah diterbitkan dalam Social & Legal Studies (2018), Oxford University Comparative Law Forum (2017), Asian Review (2017) dan the Journal of Contemporary Asia (2016).

Ratno Lukito adalah Profesor di UIN Yogyakarta, Indonesia. Beberapa publikasi internasional terbarunya adalah buku: Legal Pluralism in Indonesia: Bridging the Unbridgeable (Routledge, 2013) dan kontributor untuk volume yang ditujukan untuk menghormati kontribusi kesarjanaan Patrick Glenn, seorang figur utama studi perbandingan hukum, dalam Gary F. Bell (ed.), Pluralism, Transnationalism and Culture in Asian Law (Singapore: ISEAS and Yusof Ishak Institute, 2017), pp. 90-115. Selain itu, beberapa artikel kesarjaanya telah terbit dalam Indonesian Journal of International & Comparative Law (2018) dan Journal of Islamic Law & Culture (2008).